Arya Wirawan adalah seorang profesional di bidang teknik sipil dan manajemen konstruksi dengan pengalaman lebih dari 25 tahun dalam menangani berbagai proyek bangunan skala besar, khususnya di sektor kesehatan, pendidikan, perhotelan, dan komersial.

Lulus dari Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UII Yogyakarta pada tahun 1999, Arya telah memimpin dan mengelola lebih dari 50 proyek sebagai Project Manager, Site Manager, dan Supervisor di berbagai kota di Indonesia. Proyek-proyek unggulan yang ditanganinya meliputi pembangunan dan pengembangan rumah sakit (RS JIH, RS Kustati, RS Inmedika, RS UII, RSU Islam, RS Al Irsyad, dll.), kampus-kampus UII, berbagai hotel ternama di Yogyakarta seperti Neo, Whiz, dan Fave, serta fasilitas komersial dan tempat ibadah.

Beliau memiliki reputasi dalam manajemen proyek konstruksi end-to-end, mulai dari perencanaan teknis, koordinasi pelaksanaan, hingga pengawasan mutu bangunan. Dengan latar belakang yang kuat dan portofolio proyek yang luas, Arya dikenal sebagai sosok profesional yang konsisten, detail, dan adaptif terhadap dinamika industri konstruksi modern.

Edyarto adalah seorang profesional berpengalaman di bidang manajemen rumah sakit dan rekayasa rumah sakit (hospital engineering), dengan lebih dari 30 tahun pengalaman di industri layanan kesehatan. Beliau memiliki keahlian mendalam dalam pengembangan infrastruktur rumah sakit, perencanaan strategis, manajemen operasional, serta studi kelayakan dan desain teknis rumah sakit.

Karier profesional Edyarto dimulai sebagai pelaksana mekanikal-elektrikal di PT. Pembangunan Perumahan Cabang V Semarang, di mana beliau terlibat dalam sejumlah proyek konstruksi besar seperti Pasar Beringharjo, Pelabuhan Sadeng, dan pembangunan RS Margono Soekarjo di Purwokerto.

Sejak tahun 1995, beliau bergabung dengan Vamed Engineering Austria, sebuah perusahaan rekayasa rumah sakit internasional, dan dipercaya sebagai Site Manager dalam berbagai proyek rumah sakit di Indonesia, Qatar, dan Nigeria. Selama hampir satu dekade di Vamed, Edyarto menangani instalasi dan implementasi peralatan rumah sakit serta pengawasan proyek berskala besar, termasuk proyek COT di RS Sardjito dan Djamil, serta pengembangan Central Operating Theatre di RS Soetomo Surabaya.

Pada tahun 2006 hingga 2014, beliau menjabat sebagai Manajer Umum di RS JIH Yogyakarta, di mana ia memimpin operasional dan pengembangan fasilitas rumah sakit secara menyeluruh.

Sejak 2014, Edyarto berkiprah sebagai konsultan independen dan menjadi mitra strategis bagi berbagai pengelola rumah sakit dan klinik di seluruh Indonesia. Beliau telah membantu lebih dari 15 institusi dalam penyusunan master plan, feasibility study, business plan, pengurusan perizinan, hingga pendampingan manajemen operasional rumah sakit. Proyek-proyek yang ditangani mencakup rumah sakit umum, rumah sakit ibu dan anak, serta klinik utama di berbagai provinsi seperti Bali, Sumatera Selatan, Banten, Aceh, dan Jawa Tengah.

Sebagai pengakuan atas kompetensinya, Edyarto tersertifikasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sebagai Konsultan Manajemen Kesehatan, dan telah mengikuti pelatihan Hospital Engineering di Austria dan Jerman.

Dengan kombinasi keahlian teknis dan manajerial, Edyarto terus berkontribusi dalam peningkatan mutu pelayanan dan infrastruktur fasilitas kesehatan di Indonesia.